OUTLINE MATA KULIAH ULUMUL QUR’AN I
Sunday, 22 September 2019
Semester Ganjil Tahun Akademik 2017/2018
I. Identitas
Dosen : Dr. Uun Yusufa, M.A.
Mata Kuliah : Ulumul Qur’an I
Kode Mata Kuliah : ST 104
Jumlah SKS : 2 (dua) SKS
Komponen : Kompetensi Dasar
Semester : I
Fakultas : Ushuludin, Adab dan Humaniora
Prodi / Kelas : IAT / IAT2
II . Rasional
Mata kuliah Ulum al-Qur’an 1 merupakan mata kuliah wajib sebagai komponen kompetensi dasar di Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin, dan dan Humaniora IAIN Jember. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa akan membahas konsep-konsep dasar dalam kajian Ulum al-Qur’an klasik dan kontemporer yang meliputi: pengertian dan sejarah perkembangan Ulumul Qur`an, sejarah turunnya al-Qur`an dan penulisannya, ragam penulisan al-Qur’an atau ar-rasm al-Qur`ani, asbab an-nuzul, munasabah al-Qur`an, nasikh dan mansukh, makki dan madani, muhkam dan mutasyabih, ragam qira`at al-Qur’an, i’jaz al-Qur`an, pengertian dan perbedaan antara tafsir, ta`wil dan tarjamah.
III. Standar Kompetensi
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan wawasan tentang dasar-dasar ‘Ulum al-Qur’an dan menguasai kajian ‘Ulum al-Qur’an dari berbagai perspektif secara kritis, analitis, historis, argumentatif, dan komprehensif.
Oleh karena itu, setelah selesai mengikuti proses perkuliahan diharapkan:
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian ‘Ulumul Qur`an secara etimologi dan terminologi, ruang lingkup, cabang-cabang, dan Sejarah Ulumul Qur`an
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian wahyu, cara-cara turunnya wahyu kepada malaikat dan para Nabi, makna tanzil atau inzal wahyu al-Qur’an, dan perdebatan kontemporer seputar konsep wahyu al-Qur’an.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian al-Qur`an secara etimologi dan terminologi, hikmah wahyu al-Qur`an diturunkan secara berangsur-angsur, penulisan al-Qur`an pada masa Nabi saw, dan penulisan pada masa sahabat, perbedaan para ulama dalam mendefinisikan makna huruf dalam hadis Nabi, dan hikmah di balik turunnya al-Qur’an dengan tujuh huruf.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian Rasmul Qur`an secara etimologi dan terminologi, pendapat tentang rasmul Qur`an, dan kaitan rasmul Qur`an dengan qira’at.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian munasabah al-Qur`an secara etimologi dan terminologi, macam-macamnya, urgensi dan kegunaan mempelajarinya.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian nasakh dan mansukh secara etimologi dan terminologi, macam-macamnya, mana ayat yang dinasakh dan mana ayat yang menasakh, dan hikmah adanya ayat nasakh dan mansukh.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian Makky dan Madany secara etimologi dan terminologi, contoh ayat-ayat, ciri-ciri khas ayat-ayat tersebut, dan kegunaan konsep Makky dan Madany.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian al-muhkam wal mutasyabih secara etimologi dan terminologi, sikap ulama terhadap al-muhkam dan mutasyabih, fawatihus suwar dan hikmah adanya ayat-ayat muhkam dan mutasyabih.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian qira’atul Qur`an secara etimologi dan terminologi, latar belakang qira’atul Qur`an, urgensi mempelajari qira’at dan pengaruhnya dalam istinbath hukum.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian i’jazul Qur`an secara etimologi dan terminologi, macam-macam mukjizat, dan segi-segi kemukjizatan al-Qur`an.
- Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian tafsir, ta`wil dan tarjamah secara etimologi dan terminologi; perbedaan ketiganya, dan klasifikasi tafsir bil ma`tsur dan bir ra`yi.
- Strategi Pembelajaran
Untuk mencapai pembelajaran, mata kuliah ini menggunakan sejumlah strategi, pertama, tugas-tugas yang menekankan aspek produk studi, yaitu materi presentasi, kedua tugas-tugas yang menekankan aspek proses studi, yaitu keaktifan dalam diskusi kelas dan tugas-tugas formatif lainnya.
VI. Alokasi Waktu
NO | PERTEMUAN | MATERI | KLP | KETERANGAN | ||||||
1. | I | Kontrak Belajar | ||||||||
2. | II | Penyusunan Makalah | ||||||||
3. | III | Ulumul Qur`an dan perkembangannya:– Pengertian ‘Ulumul Qur`an – Ruang lingkup pembahasan ‘Ulumul Qur`an – Cabang-cabang (pokok bahasan) ‘ulumul Qur`an – Sejarah perkembangan ulumul Qur`an | – | Dosen | ||||||
4. | IV | Konsep Wahyu dalam Islam– Pengertian wahyu – Cara-cara turunnya Wahyu kepada Malaikat dan Para Nabi – Makna tanzil atau inzal wahyu al-Qur’an. – Perdebatan Kontemporer seputar konsep wahyu al-Qur’an (Wahyu sebagai proses komunikasi) | 1 | – MOHAMMAD MAULIDAN ADAM LUTFI– AHMAD RIZAL MUHAINI – NOVI AYU LESTARI – DILLANI RATNA PERTIWI – WIAYATUS SALALAH | ||||||
5. | V | Sejarah turun dan penulisan al-Qur`an: Telaah Kritis– Pengertian al-Qur`an – Hikmah wahyu al-Qur`an turun secara berangsur-angsur – Penulisan al-Qur`an pada masa Nabi – Penulisan al-Qur`an pada masa sahabat | 2 | – MOCH. ALI FIKRI– HIDAYATULLOH – ANIK RAHMAWATI AGUSTINA – ROSYADA AL FUADA – RAHMATUT TOYYIBAH | ||||||
6. | VI | Turunnya al-Qur’an dalam Tujuh Huruf– makna huruf dalam hadis Nabi tentang tujuh huruf – hikmah di balik turunnya al-Qur’an dengan tujuh huruf. | 3 | – FATTAHUL ALIM– AHMAD MUNIR – SITI MAUFIROH – NAYLATUR ROHMAH – ARIFAH RISKIAN YULIANA | ||||||
7. | VII | Rasmul Qur`an: Dalam Perdebatan– Pengertian Rasmul Qur`an – Pendapat tentang Rasmul Qur`an – Kaitan Rasmul Qur`an dengan qira’at | 4 | – M. LUTFI ZUHRI– MUHAMMAD SYAIKONIL KIROM – ULIL MAGHFIROH – SITI LAILATUL FITRIYAH – MUSLIHATI | ||||||
8. | VIII | Al-Makky wal Madany– Pengertian ayat-ayat makki dan madani – Ciri khas ayat makki dan madani – Kegunaan mempelajarinya | 5 | – MUHAMMAD ZAINAL ALIM– ZAINUL MUSTOFA – MARIYATUL ALAWIYAH – KAMALIATUL MILLAH – KHOIMATUL HASANAH | ||||||
9. | IX | UTS | – | |||||||
10. | X | Munasabah al-Qur`an– Pengertian dan macam-macam munasabah – Urgensi dan kegunaan munasabah al-Qur`an | 6 | – ZULKIFLI– MUHAMMAD FARUQ – LAILATUL AMALIAH – LIZA FIRDAUSI – MAIYINAH CHE-PI | ||||||
11. | XI | Nasikh dan mansukh al-Qur’an– Pengertian Nasakh dan Mansukh – Macam-macam nasakh dan mansukh – Hikmah Nasakh dan Mansukh – Pendapat ulama tentang nasakh dan mansukh | 7 | – MOH. SUFYAN ASSAURI– MUHAMMAD FADHILAH – LAILA ZAINURI ZAINI – HALIMAH | ||||||
12. | XII | Al-Muhkam wal Mutasyabih– Pengertian al-muhkam wal mutasyabih – Sikap ulama terhadap al-muhkam wal mutasyabih – Fawatihus suwar – Hikmah adanya ayat-ayat muhkam dan mutasyabih | 8 | – AHMAD AFANDI– MUGHNI FAWARID – QURROTUL AINI – NINING RIZQI KURNIAWATI | ||||||
13. | XIII | Qira’atul Qur`an– Pengertian qira’atul Qur`an – Latar belakang terjadinya qira`at – Urgensi mempelajari qira`atul Qur`an dan pengaruhnya dalam istinbath hukum | 9 | – ABDULLAH AMIN SHOLEH– MOHAMMAD HENDRIK – ISTI’ANAH – ASIFAH AMANIAH | ||||||
14. | XIV | I’jazul Qur`an– Pengertian dan macam-macam I’jaz – Segi-segi mukjizat al-Qur`an | 10 | – FATIHUL YUSRI– EKA LUTVIANA NURAHMANING FITRAH – EVA NARENDRA PUTRI – DIANA SUAIDAH | ||||||
15. | XV | Tafsir, Ta`wil dan Tarjamah– Pengertian tafsir, ta`wil dan tarjamah – Perbedaan ketiganya – Macam-macam tafsir | 11 | – MOHAMMAD ZAINUR ROZIQIN– INNI ‘ARIFAH – SITI HALIMATUR ROSIDAH – RISA PRAMITA WILDA FITRIA | ||||||
16. | XVI | UAS | ||||||||
VII. Sumber Rujukan
- Jalaludin Al-Suyuthi, al-Itqan fi Ulum al-Qur’an
- Al-Zarkasyi, Al-Burhan fi ‘Ulum al-Qur’an
- Nuruddin ‘Itr, ‘Ulum al-Qur’an al-Karim
- Manna’Al-Qattan, Mabahits fi Ulum al-Qur’an
- Nasruddin Baidan, Wawasan Baru Ilmu Tafsir
- Shubhi Al-Shalih, Mabahits fi Ulum al-Qur’an
- M. Hasbi Al-Shiddieqi, Pengantar Ilmu Tafsir al-Qur’an
VIII Evaluasi Proses dan Produk Belajar
- Kehadiran 20%
- Partisipasi dan presentasi 20%
- Tugas/Portofolio 20%
- UTS 20%
- UAS 20%
- Lain-lain
- Presentasi kehadiran dalam perkuliahan minimal 75%.
- Partisipasi adalah keterlibatan mahasiswa dalam memberikan kontribusi pemikiran baik berupa pertanyaan maupun komentar dalam suasana bebas resiko.
- Presentasi hasil studi menyajikan hasil bacaan teks secara bergiliran.
- Hal-hal lain akan ditentukan di luar out line ini.
Jember, 21 Agustus 2017 Dosen Pengampu Dr. Uun Yusufa, M.A. NIP. 198007162011011004 |
SISTEMATIKA MAKALAH
KONSEP WAHYU DALAM ISLAM
Oleh: Kelompok 12[1]
PENDAHULUAN
Ssas[2]
PEMBAHASAN
Pengertian wahyu
Bshdjshdsjk
Cara-cara turunnya Wahyu kepada Malaikat dan Para Nabi
Makna tanzil atau inzal wahyu al-Qur’an.
Perdebatan Kontemporer seputar konsep wahyu al-Qur’an (Wahyu sebagai proses komunikasi)
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Nama penulis, Judul Buku, Tempat: Nama penerbit, tahun
Yusufa, Uun, Ulumul Quran, Jember: IAIN Jember, 2011